Laman

Sunday, 18 December 2011

Pengobatan Penyakit Diabetes Secara Alami

Di bawah ini diuraikan beberapa resep ramuan tradisional yang dapat digunakan sebagai  alternatif untuk mengobati kencing manis.

1. BUNGUR
Bungur (lagerstromia speciosa) adalah tanaman berbentuk pohon
yang tingginya mencapai 5-25 m.
Batangnya umumnya bengkok, demikian juga dengan percabangan-nya.
Daunnya berbentuk jorong dengan panjang 24 cm dan lebarnya 12 cm.
Bunganya berbentuk malai yang panjangnya mencapai 40 cm, berwarna ungu.


Umumnya, tanaman ini banyak dijumpai sebagai peneduh jalan.

Selain jenis di atas, ada pula bungur yang bunganya merah muda, yaitu jenis lagerstromia indica.

Daun dan buah bungur mengandung plantisul, yaitu zat yang aktivitasnya seperti insulin.
Menurut hasil penelitian, daun bungur yang sudah tua sebanyak 20 g.
Jika direbus dalam 100 ml air selama 45 menit dan diminum, memiliki kekuatan 6-6,7 unit insulin.

Sebenarnya, seluruh bagian tanaman bungur bisa digunakan untuk obat kencing manis, tetapi yang terbaik adalah daunnya yang sudah tua.

Cara membuat ramuan :
Siapkan 30 g daun bungur tua yang masih segar dari jenis bungur yang berbunga ungu, lalu direbus dalam 150 ml air selama kurang lebih 1 jam.
Air rebusannya itu kemudian dibagi tiga untuk diminum tiga kali sehari masing-masing 50 ml. Meminumnya sebaiknya sete-ngah atau satu jam sebelum makan.
Ini dilakukan tiap hari sampai penyakit kencing manisnya sembuh.

2. DAUN SALAM

Cara membuat ramuan :
Daun salam sebanyak 75-100 gr direbus dalam tiga gelas air  hingga tinggal setengahnya. Air rebusannya kemudian didinginkan dan disaring, lalu diminum tiga kali sehari masing-masing setengah gelas.Hari berikutnya, daun salam yang telah direbus itu ditambah air sama banyak, direbus lagi sampai tinggal setengahnya.
Air rebusannya di-minum lagi dengan cara yang sama.
Hari ketiga, daun salamnya diganti dengan yang baru, lalu direbus lagi, dan diminum kembali seperti cara tersebut di atas.
Hal itu dilakukan sampai kadar gula dalam darah kembali normal.

3. JUWET ATAU JAMBLANG
Tanaman juwet atau jamblang ( syzygium cumini )
Berupa pohon yang batangnya bergaris tengah 60 cm dan tingginya bisa mencapai 15 m. Buah juwet berwarna biru keungu-unguan (juwet biasa) atau hitam (juwet ireng2).

Cara membuat ramuan :

Sebuah biji juwet bawang atau 15 biji juwet biasa ditumbuk halus,
lalu direbus dalam dua gelas air.Air rebusan ini diminum sedikit-sedikit dan jumlah yang ada harus dihabiskan sepanjang hari. Bisa diangsur dengan minum tiga kali sehari, boleh juga dua kali sehari. Pemberian jamu ini mungkin diperlukan 2-3 hari.
Pengobatan dihentikan kalau badan sudah merasa segar, tidak lesu, dan kekurangan tenaga lagi. Perlu diketahui bahwa biji juwet hanya mengobati gejala kencing manis,
sedangkan kekurangan insulin yang menjadi penyebab utama penyakit ini tidak bisa diatasi biji juwet sehingga di samping meminum ramuan biji juwet ini, penderita kencing manis juga harus mengurangi makan makanan berkarbohidrat tinggi.
Jika produksi hormon insulin oleh tubuh sudah normal kembali, jamu juwet dan diet karbohidrat bisa dihentikan.

4. PARE ATAU PARIA
Pare (momordica charantia) termasuk golongan sayuran buah.
Sama halnya dengan juwet, pare ini hanya mengobati penderita kencing manis
yang masih dalam tahap ringan dan penyembuhannya tidak bergantung pada suntikan insulin.Biasanya, penderita pada tingkat ini masih memiliki kelenjar pankreas
yang masih bisa menghasilkan hormon insulin. Diduga zat yang dapat menurunkan kadar gula darah dalam buah pare ini adalah sejenis glukosida, yaitu momordisin.

Cara membuat ramuan :
Buah pare diparut atau dihaluskan, lalu diambil ekstrak perasan buahnya.
Perasan ini diminum tiga kali sehari sampai kadar gula darah kembali normal.

5. UBI JALAR
Ubi jalar ( ipomea batatas ) yang umbinya merah, menurut hasil penelitian,
mampu menggantikan 6,76-06 unit insulin.
Penderita kencing manis dapat mengonsumsi 300 gr pucuk daun ubi jalar setiap hari
sebagai lalapan. Akan tetapi, untuk penderita kencing manis yang memiliki juga sakit mag, sebaiknya jangan memilih resep daun ubi jalar ini.
 

6. Daun dewa
Cara  Membuat Ramuan : 5 helai + Air 110 ml, Diseduh, Diminum 1 kali sehari 100 ml.

7.  Buncis . di dalam buncis terkandung zat yang dinamakan B-sitosterol dan stigmasterol. Kedua zat inilah yang mampu meningkatkan produksi insulin. dari 100 gram ekstrak buncis terkandung karbohidrat 7,81%, lemak 0,28%, protein 1,77%, serat kasar 2,07%, dan kadar abu 0,32 %.

8 . Lidah Buaya .
Cara membuat ramuan : 2 batang daun lidah buaya, dicuci, dibuang durinya, dipotong-potong. Rebus dengan 3 gelas air, lalu saring. Minum 3 kali sehari sesudah makan, masing-masing setengah gelas.

9. Apel . Beberapa jenis diabetes ternyata bisa disembuhkan, dengan cara makan apel setiap hari, selama kurang lebih 3-4 bulan. Kandungan yang ada di dalam apel berfungsi untuk mengembalikan fungsi pankreas untuk memproduksi insulin. Pada kasus diabetes, kinerja pankreas terganggu dan tidak bisa memproduksi insulin dengan baik (bukan tidak memproduksi sama sekali).
Bagi yang malas atau tidak suka makan apel, bisa diganti dengan meminum cuka apel (apple cidder) secara teratur. Cuka apel ini biasanya tersedia di swalayan dan apotik-apotik. Makan apel dengan cara mengunyah lebih disarankan karena dalam proses mengunyah terjadi stimulasi beberapa kelenjar di area mulut.

10. BIJI ALPUKAT
Cara membuat Ramuan :
Biji alpukat diiris tipis-tipis,  lalu  Irisan biji alpukat dijemur sampai kering
kemudian sesudah kering disangrai (orang Jawa bilang digoreng sangan) seperti membuat kopi. Irisan biji alpukat yang sudah disangrai diblender sampai lembut.
Masukkan bubuk biji alpukat hasil memblender ke kulit kapsul yang dapat dibeli di apotek.
Minum kapsul biji alpukat satu kali sehari.

 
11. KULIT JENGKOL .
Cara Membuat Ramuan :  rebus 20 belah kulit jengkol dgn 3 gls air, sampai tinggal 1 gelas didinginkan lalu minum setiap hari selama sebulan. 


12. BROTOWALI
(Resep 1)

1 jari batang brotowali
10 gram sambiloto kering
30 gram daun kumis kucing
a. Cuci semua bahan, rebus dengan 800 cc air hingga tersisa 400 cc, lalu saring
b. Minum 200 cc 2 kali sehari setelah makan.( resep . Prof Dr. Hembing)
 

(Resep 2)
15 gram brotowali
10 gram sambiloto
7 gram mimba
10 gram tapak dara
a. Semua bahan dalam keadaan kering direbus dengan 6 gelas air hingga tersisa 4 gelas
b. Disaring dan diminum dalam keadaan hangat satu jam sebelum makan : sehari 3 kali
(resep. Mahendra)
 
Bagi yang masih sehat, untuk menghindari diabetes, perbaiki pola makan, terutama jangan makan makanan atau minuman/sirup yang mengandung pemanis buatan, karena justru pemanis buatan inilah yang memicu kerusakan pada pankreas, sedangkan mengkonsumsi pemanis yang alami (gula tebu, dll) memiliki tingkat resiko yang lebih kecil.

Semoga  Allah menyembuhkan...  Aamiin…. InsyaAllah, jangan lupa berdoa tuk kesembuhan
 

DOA MINTA KESEMBUHAN

اللهم صل على محمد وآل محمد

اَللَّهُمَّ اَزِلْ عَنْهُ الْعِلَلَ وَالدَّآءَ، وَاَعِدْهُ اِلَى الصِّحَّةِ وَالشِّفَآءِ، وَاَمِـدَّهُ بِحُسْنِ الْوِقَايَةِ، وَرُدَّهُ اِلَى حُسْنِ الْعَافِيَةِ، وَاجْعَلْ مَانَالَهُ فِي مَرَضِهِ هَذَا مَادَةً لِحَيَاتِهِ وَكَفَّارَةً لِسَيِّئَاتِهِ، اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّـدٍ.



Ya Allah, hilangkan dari dirinya penyakit, kembalikan dia kepada kesehatan dan ke-sembuhan. Bantulah dia dengan sebaik-baik perlindungan, dan kembalikan dia kepada sebaik-baik kesembuhan. Jadikanlah apa saja yang dirasakannya pada waktu sakitnya sebagai pahala untuk kehidupannya dan penghapus atas segala kesalahan-nya. Ya Allah, sampaikan shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad.

.....Aamin...aamin Ya Allah..amin Ya Rabbal alamin....
(dari berbagai sumber)

telah dibaca

No comments:

Post a Comment